Selasa, 17 Juni 2008

='(

Suatu ketika aku bercerita kepada embun

Betapa aku sangat jenuh dengan hiruk pikuk problematika Negara ini

Lumpur Lapindo yang tak kunjung usai

Koruptor ada dimana-mana

Pembalakan liar semakin gencar

Hingga sekelumit pengkhianatan terhadap bangsa

Indonesia kaya!

Indonesia jaya!

Indonesia kaya dengan koruptor!

Indoensia jaya hanya dalam mimpi!

Embun menangis tersedu-sedu

Dia meleleh dibakar terik matahari

Dipijak-pijak angin dan debu

Yah! Begitulah nasib yang tak nampak

Yang tak nampak selalu dipijak

Yang tak nampak tak diperdulikan

Tidak ada komentar: